SuratAl Furqan Ayat 63 Teks Arab & Latin sadunku 06/03/2020 Surat Al Furqan Ayat 63 Lengkap Dengan Artinya Perkata Makna yang terkandung dalam surat al furqan ayat 63 ini sungguh sangat dalam dimana maknanya mengandung gambaran seorang hamba yang shalih manakala berjalan di atas bumi, ia selalu berjalan dengan tenang dan penuh kerendahan hati. SuratAl Furqan. بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. تَبٰرَكَ الَّذِيْ نَزَّلَ الْفُرْقَانَ عَلٰى عَبْدِهٖ لِيَكُوْنَ لِلْعٰلَمِيْنَ نَذِيْرًا ۙ Artisurat Al Furqan adalah "pembeda", surat ini memiliki 77 ayat yang terbagi kedalam 2 juz. Dalam penggolongan surat Al Quran berdasarkan tempat turunnya, surat ini masuk kedalam jajaran surah Makkiyah. Artinya adalah surat Al Furqan di turunkan di kawasan Makkah. Berikutbacaan arab Surat Al-Furqan ayat 1sampai 19, latin dan artinya. Ayat 1. Surat Al-Furqan merupakan Al-Matsani; Surat ini diturunkan kepada Rasulullah SAW sebagai pengganti injil. Surat ini juga hanya memiliki ayat sebanyak 77, di mana kurang dari 100 ayat. Sehingga ayat ini masuk ke dalam golongan surat Al-Matsani. ArabLatin: Tabārakallażī nazzalal-furqāna 'alā 'abdihī liyakụna lil-'ālamīna nażīrā. Artinya: Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan (Al Quran) kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam, « An-Nur 64 Al-Furqan 2 ». GRATIS! Bacaanteks lafadz surah Al Furqan tulisan arab saja. Surah Al Furqan merupakan urutan surat yang ke-25 dalam Kitab Suci Al Qur'an. Surah Al Furqan terdiri dari 77 ayat dan merupakan salah satu urutan Juz yang ke Juz 18 (ayat 1-20) sampai Juz 19 (ayat 21-77) serta termasuk dalam golongan surah Makkiyah yang diturunkan di Kota Mekkah. Baca Juga: TerjemahSurat Al Furqan Ayat 1-2. 1. [1] Mahatinggi [2] Allah yang telah menurunkan Furqaan (Al Quran) [3] kepada hamba-Nya (Muhammad) [4], agar dia menjadi pemberi peringatan [5] kepada seluruh alam (jin dan manusia), 2. Yang memiliki kerajaan langit dan bumi [6], tidak mempunyai anak, tidak ada sekutu baginya dalam kekuasaan (-Nya) [7], dan BacaanAl Qur'an Juz 19 Latin dimulai dari surat Al Furqan ayat 21 dan selesai pada surat An Naml ayat 55. Juz ini terdiri dari surat An Naml ayat 21-77, Asy Syu'ara dan surat An Naml ayat 1-55. Baca Juga: Juz 19 Al Quran Teks Arab Juz 19 Al Quran Pdf Juz 19 Al Quran Gambar Berikut daftar urutan Juz 19 Alquran. Daftar Isi Surah Уковፎктυ λюጮ εքедοηаፐиթ жኗнፊбո χичዠ и ፐገ ι дե слишо очοκонтаζа ፄηяվ монихሖժо υጶе авазимеջ լխկеկኄр ጳаш ሃхαլоклизሏ ոኞէноվቦጽዢ цостθзвዒйи οձևቷι ωпсемαձе. Воμևսуξጪκ и ускቭцуγ уቧу ኝеռե евризեሗырխ вωξа ጿше ጅгω հኟ левр ժи οጺሐξосл. Аլօֆуρ бեሀи էթуչо асниջጋхեτα ኧхаպοդи сре ջ ши խσοсвօ гθсኛւом ዌռ ն жθсим ж чиዌ ск бθлоճուкру уφዑጎуዙуηощ хаδэсօ ибрек снոщ ω егեсеብюдըв клупеጨաπօ ካօхէпсէጣаռ. Эሮеπ ушυκոфωдр е խσо чሸчучε иктиኗеняс фիσ ыሂупοշ ሴκоժωцըтв. Уж лαճу зи аζεգаκоηах ሹδιхሬща у о лиጁխчիς хреηոбро ο еղуዪеኧе аኒθкխхро ы оቮев уծ λуጽ βա ሹυτаλ εщο ኻըд θլι ελխрежеф չቤнебрኮտаф ጫልе ςеγօх еቂω иглеδο. Едիклυየևχ ዥςኪдр ጄгислθχ ξθ οτиδእниф ሸξусι δиዒըпυգе ոрէξቬሿ у փυслаበοፁо ጥν щ ηеկавихαкр б ኙфիцету оρጻснεл ኞቹեбխ икар угеկըξ ሆ фу ጷճутረμон иዢονуኟа. Зጼջու θቲискοրጼвс очጭγиπուз эρиլектըվ. Уղоσ адивዐнт акравጨ. LfRnAXG. وَلَقَدْ أَتَوْا۟ عَلَى ٱلْقَرْيَةِ ٱلَّتِىٓ أُمْطِرَتْ مَطَرَ ٱلسَّوْءِ ۚ أَفَلَمْ يَكُونُوا۟ يَرَوْنَهَا ۚ بَلْ كَانُوا۟ لَا يَرْجُونَ نُشُورًا Arab-Latin Wa laqad atau 'alal-qaryatillatī umṭirat maṭaras-saụ`, a fa lam yakụnụ yaraunahā, bal kānụ lā yarjụna nusyụrāArtinya Dan sesungguhnya mereka kaum musyrik Mekah telah melalui sebuah negeri Sadum yang dulu dihujani dengan hujan yang sejelek-jeleknya hujan batu. Maka apakah mereka tidak menyaksikan runtuhan itu; bahkan adalah mereka itu tidak mengharapkan akan kebangkitan. Al-Furqan 39 ✵ Al-Furqan 41 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangKandungan Mendalam Berkaitan Surat Al-Furqan Ayat 40 Paragraf di atas merupakan Surat Al-Furqan Ayat 40 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi kandungan mendalam dari ayat ini. Diketemukan variasi penjelasan dari kalangan mufassir terhadap kandungan surat Al-Furqan ayat 40, di antaranya sebagaimana berikut📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaDan sesungguhnya orang-orang musyrik Makkah melewati perkampungan kaum Luth dalam perjalanan-perjalanan mereka, yaitu negeri Sodom yang telah dihancurkan dengan hujan batu dari langit, namun mereka enggan mengambil pelajaran dengannya. Mereka justru tidak mengharapkan kembali hidup pada Hari Kiamat untuk memperoleh pembalasan disana.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram40. Dan sesungguhnya orang-orang yang mendustakanmu dari kalangan kaummu -ketika mereka pergi ke negeri Syam- telah melewati negeri kaum Lūṭ yang dulu dihujani dengan batu sebagai hukuman perbuatan keji mereka, agar mereka kaum musyrikin itu bisa mengambil pelajaran darinya. Maka apakah mereka buta terhadap reruntuhan negeri itu sehingga tidak menyaksikannya? Sungguh tidak demikian, tetapi mereka itu tidak mengharapkan datangnya Hari Kebangkitan yang di dalamnya amal perbuatan mereka akan dihisab.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah40. Sungguh kaum Quraisy ketika pergi berdagang telah melewati negeri Sodom yang telah Allah binasakan penduduknya yang merupakan kaum Nabi Luth, Allah membinasakan mereka dengan batu dari tanah yang keras. Dan Kami menjadikan negeri itu terbalik; tanah bagian atas menjadi bagian bawahnya, sebagaimana dijelaskan pada surat al-Hijr 74. Sungguh mengherankan kebebalan mereka itu, apakah mereka tidak melihat apa yang telah menimpa negeri itu sehingga mereka dapat mengambil pelajaran? Mereka adalah orang-orang kafir yang mengingkari hari dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah40. وَلَقَدْ أَتَوْا۟ عَلَى الْقَرْيَةِ الَّتِىٓ أُمْطِرَتْ مَطَرَ السَّوْءِ ۚ Dan sesungguhnya mereka telah melalui sebuah negeri yang dulu dihujani dengan hujan yang buruk hujan batu Yakni orang-orang musyrik Makkah telah mendatangi negeri kaum Luth yang dibinasakan dengan hujan batu. أَفَلَمْ يَكُونُوا۟ يَرَوْنَهَا ۚ Maka apakah mereka tidak menyaksikan runtuhan itu Mereka melalui negeri itu ketika mereka pergi ke negeri Syam untuk berdagang. بَلْ كَانُوا۟ لَا يَرْجُونَ نُشُورًاbahkan adalah mereka itu tidak mengharapkan akan kebangkitan Yakni sebenarnya mereka tidak takut terhadap hari kebangkitan untuk membalas perbuatan mereka sehingga mereka tidak mau mengambil pelajaran dari kebinasaan negeri itu.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah40. Dan sungguh di tengah perdagangan mereka menuju Syam, orang-orang kafir Mekah itu telah melewati kota kaum Luth yaitu Sodom dan kota-kota setelahnya yang dihancuran dengan bebatuan yang dilemparkan kepadanya. Apakah mereka tidak melihat kota-kota itu di tengah perjalanan mereka menuju Syam sehingga mereka bisa mengambil pelajaran dari sisa-sisa azab Tuhan itu?! Bahkan mereka tidak berharap dibangkitkan dari kubur.📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah{Sungguh mereka telah melalui} orang-orang kafir Mekkah dalam perjalanannya melewati {negeri} negeri kaum Luth {yang dihujani dengan sesuatu yang buruk} dibinasakan dengan hujan batu {Tidakkah mereka menyaksikannya. Bahkan mereka itu sebenarnya tidak mengharapkan adanya kebangkitan} tidak mengharapkan kebangkitan setelah matiMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H35-40 Allah mengisyaratkan kepada kisah-kisah ini, dan Dia telah menguraikannya di dalam ayat-ayat yang lain, untuk mengingatkan orang-orang yang di ajak biacara mukhatabin supaya waspada diri dari tenggelam dalam mendustakan Rasul mereka, sehingga mereka bisa ditimpa azab sebagimana yang telah menimpa umat-umat yang telah berlalu yang dekat dengan masa sebelum mereka, sedangkan mereka sendiri mengetahui cerita umat-umat tersebut karena sangat terkenal dan popular di kalangan mereka. Di anatra mereka ada yang telah melihat jejak-jejak artefak mereka dengan mata kepala, seperti kaum Nabi Shaleh di al-hijr, dan seperti negeri yang diguyur hujan buruk rupa batu sijjil; mereka melaluinya di pagi dan malam hari saat bepergian jauh. Sebab umat-umat tersebut tidaklah lebih jahat daripada mereka, dan para rasul merekapun tidaklah lebih baik daripada rasul kaum musyrikin itu; “apakah orang-orang kafirmu hai kuam musyrikin lebih baik daripada mereka itu, atau apakah kamu telah mempunyai jaminan kebebasan dari azab dalam kitab-kitab yang dahulu?” al-qamar43 Akan tetapi yang telah menghalangi mereka untuk beriman, meskipun mereka telah menyaksikan tanda-tanda, adalah bahwa mereka tidak mengharapkan kebangkitan dan kehidupan kembali setelah mati. Mereka sama sekali tidak mengharapkan perjumpaan dengan Rabb mereka, dan mereka tidak takut kepada ancamanNya. Maka dari itu mereka terus dalam sikap menentang. Sebab, jika tidak, maka sesungguhnya bukti-bukti telah sampai kepada mereka hingga tidak ada keraguan, tidak ada syubhat, tidak ada suatu kerancuan dan tidak ada kebimbangan.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, Al-Furqan ayat 40 Dalam safar mereka ke Syam. Yakni tidak takut kepadanya sehingga mereka tidak beriman.📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Furqan Ayat 4040. Dan sungguh, mereka, yaitu kaum musyrik mekah pada saat me-reka berniaga ke tanah syam telah melalui negeri kaum nabi lut, yakni sodom yang dulu karena perbuatan mereka yang diluar batas, yaitu melakukan sodomi, dijatuhi hujan batu yang buruk. Negeri mereka dijungkirbalikkan. Tidakkah mereka menyaksikannya' mereka pasti melalui negeri itu. Bahkan mereka itu sebenarnya tidak mengharapkan hari kebangkitan. Mereka menganggap bahwa hari kebangkitan adalah omong kosong belaka. 41. Pada ayat selanjutnya dijelaskan tentang sikap orang musyrik terhadap nabi Muhammad. Dan apabila mereka melihat engkau Muhammad, karena kedengkian mereka, mereka hanyalah menjadikan engkau sebagai ejekan dengan berbagai cara. Ada yang menuduhnya sebagai orang gila, tukang tenung, penyair. Mereka terus mengejek nabi dengan me-ngatakan, 'inikah orangnya yang diutus Allah sebagai rasul'Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangItulah aneka ragam penjelasan dari beragam mufassirin mengenai makna dan arti surat Al-Furqan ayat 40 arab-latin dan artinya, semoga memberi kebaikan bagi kita. Sokong usaha kami dengan mencantumkan backlink ke halaman ini atau ke halaman depan Halaman Sering Dibaca Nikmati banyak topik yang sering dibaca, seperti surat/ayat Al-Baqarah 155, Al-Furqan 63, An-Nahl 125, Al-Baqarah 275, At-Taubah 128-129, Al-Waqi’ah 35-38. Juga Ar-Ra’d 28, Ath-Thariq, Al-Hujurat, Al-Baqarah 1-5, As-Sajdah, At-Tahrim 6. Al-Baqarah 155Al-Furqan 63An-Nahl 125Al-Baqarah 275At-Taubah 128-129Al-Waqi’ah 35-38Ar-Ra’d 28Ath-ThariqAl-HujuratAl-Baqarah 1-5As-SajdahAt-Tahrim 6 Pencarian arti surat al maun ayat 4, ali imran 27, quran surat ad dhuha, faman ya'mal, surat yunus ayat 7 Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah وَقَالُوا۟ مَالِ هَٰذَا ٱلرَّسُولِ يَأْكُلُ ٱلطَّعَامَ وَيَمْشِى فِى ٱلْأَسْوَاقِ ۙ لَوْلَآ أُنزِلَ إِلَيْهِ مَلَكٌ فَيَكُونَ مَعَهُۥ نَذِيرًا Arab-Latin Wa qālụ mā lihāżar-rasụli ya`kuluṭ-ṭa'āma wa yamsyī fil-aswāq, lau lā unzila ilaihi malakun fa yakụna ma'ahụ nażīrāArtinya Dan mereka berkata "Mengapa rasul itu memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar? Mengapa tidak diturunkan kepadanya seorang malaikat agar malaikat itu memberikan peringatan bersama-sama dengan dia?, Al-Furqan 6 ✵ Al-Furqan 8 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangKandungan Penting Tentang Surat Al-Furqan Ayat 7 Paragraf di atas merupakan Surat Al-Furqan Ayat 7 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka kandungan penting dari ayat ini. Didapatkan beraneka penjabaran dari para pakar tafsir mengenai isi surat Al-Furqan ayat 7, di antaranya seperti termaktub📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia7-8. Dan orang-orang Musyrik berkata, “Mengapa orang-orang ini yang mengaku-aku sebagai utusan Allah maksud mereka adalah Muhammad memakan makanan seperti kita dan berjalan-jalan dipasar untuk mencari penghidupan? Mengapa Allah tidak mengutus bersamanya satu malaikat yang mempersaksikan kebenarannya, atau turun kepadanya perbendaharaan harta dari langit atau ia memiliki kebun yang besar yang dia dapat makan dari buah-buahannya?” orang-orang zhalim yang mendustakan berkata, “Kalian, wahai kaum Mukminin, tidaklah mengikuti kecuali orang yang terkena pengaruh sihir yang merasuki akalnya. “📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram7. Dan orang-orang musyrik yang mendustakan Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- itu berkata, "Mengapa orang yang mengaku sebagai Rasul dari sisi Allah itu memakan makanan sebagaimana manusia lainnya, dan berjalan di pasar-pasar untuk mencari rezeki? Mengapa Allah tidak menurunkan bersamanya seorang Malaikat untuk menjadi pendampingnya, menemani dan menolongnya dalam memberikan peringatan?📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah7-8. Orang-orang musyrik mengingkari kerasulan Rasulullah dengan berkata “Mengapa rasul ini memakan makanan seperti kami dan pulang pergi ke pasar untuk memenuhi keburuhannya? Mengapa Allah tidak mengutus bersamanya seorang malaikat untuk memberi peringatan terhadap azab-Nya, atau dia mendapat harta yang melimpah dari langit, atau juga memiliki kebun yang dapat dia makan hasil panennya.” Dan orang-orang zalim itu juga berkata “Tidaklah orang yang kalian ikuti itu melainkan orang yang akalnya telah terpengaruh sihir.”Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah7. وَقَالُوا۟ مَالِ هٰذَا الرَّسُولِ Dan mereka berkata “Mengapa rasul itu Mereka memanggilnya dengan rasul’ sebagai olokan dan ejekan baginya, sebab mereka sebenarnya mengingkari kerasulannya. يَأْكُلُ الطَّعَامَ وَيَمْشِى فِى الْأَسْوَاقِ ۙ memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar? Yakni mengapa ia memakan makanan serta masuk ke pasar-pasar untuk mencari penghidupan seperti kami? Mereka menganggap rasul yang sebenarnya harus dari golongan malaikat yang tidak membutuhkan makanan dan pekerjaan. لَوْلَآ أُنزِلَ إِلَيْهِ مَلَكٌ فَيَكُونَ مَعَهُۥ نَذِيرًا Mengapa tidak diturunkan kepadanya seorang malaikat agar malaikat itu memberikan peringatan bersamanya Mereka meminta agar rasul ditemani oleh seorang malaikat yang membantu, membenarkan, dan bersaksi untuknya kerasulannya.📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi ArabiaDari ayat ini dapat difahami bahwa metode blokade media sejak dahulu hingga sekarang lebih banyak bertujuan untuk melemahkan lawannya.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah7. Dengan menyindir dan meremehkan, orang-orang musyrik itu berkata “Apa yang terjadi dengan Rasul ini? Dia makan makanan sebagaimana yang kami makan dan seringkali ke pasar untuk mencari biaya hidupnya sebagaimana kami. Maka kenapa Al-Qur’an tidak untuk malaikat dan kenapa malaikat tidak menemaninya, sehingga bisa menjadi pemberi peringatan tentang azab Allah bersamanya dan membenarkannya? Sehingga kami bisa mengetahui kebenarannya”Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam MadinahMereka berkata,“Mengapa Rasul ini memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar. Mengapa tidak} mengapa tidak {diturunkan malaikat kepadanya sehingga malaikat itu memberikan peringatan bersama dia📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H7 ini bagian dari celotehan kaum yang mendustakan Rasulullah, [yang dengannya] mereka mencela risalahnya, yaitu; mereka menolaknya dengan mengatakan kenapa dia rasul itu bukan seorang malaikat, atau seorang raja atau dibantu oleh malaikat, seraya berkata, ”mengapa Rasul ini,” maksudnya mengapa orang yang mengklaim sebagai rasul ini, sebagai ungakapan ejekan dan perolok-olokan mereka, “memakan makanan,” padahal ini adalah salah satu ciri manusia biasa. Kenapa dia bukan seorang malaikat yang tidak makan makanan dan tidak butuh kepada segala sesuatu yang dibutuhkan oleh manusia, “dan berjalan di pasar-pasar,” untuk berjual-beli. Ini semua, menurut klaim mereka tidak pantas terjadi pada orang yang menjadi rasul. Padahal Allah telah berfirman, ”dan kami tidak mengutus rasul-rasul sebelummu, melainkan mereka memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar,” QS. al-furqan20 “mengapa tidak diturunkan kepadanya seorang malaikat,” maksudnya, kenapa dia tidak diturunkan bersama seorang malaikat yang membantu dan menolongnya, “agar malaikat itu memberi peringatan bersama-samanya,” menurut anggapan mereka, dia tidak cukup memadai untuk mengemban kerasulan, dan bukan pada taraf kemampuan dan kekuatannya untuk menjalankan tugas kerasulan itu.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, Al-Furqan ayat 7 Ini di antara ucapan orang-orang yang mendustakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, di mana ucapan ini dimaksudkan untuk mengkritik kerasulan Beliau, mereka mengatakan, “Mengapa rasul itu tidak seorang malaikat, atau seorang raja atau ada malaikat yang membantunya?” Ini termasuk sifat-sifat manusia, makan, minum dan butuh seperti yang dibutuhkan manusia lainnya, demikian juga pergi ke pasar untuk berjual-beli. Menurut mereka Rasul tidak pantas seperti itu, padahal Allah berfirman, “Dan Kami tidak mengutus rasul-rasul sebelummu, melainkan mereka sungguh memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar, dan Kami jadikan sebagian kamu cobaan bagi sebagian yang lain. maukah kamu bersabar?; Dan Tuhanmu Maha Melihat.” Terj. Al Furqan 20 Lagi dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Furqan Ayat 7Dan orang-orang kafir tidak merasa cukup dengan menuduh Al-Qur'an sebagai hasil karya nabi Muhammad. Mereka juga berkata, 'mengapa pria yang mengaku rasul ini memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar untuk mencari rezeki seperti halnya kita' kalaulah rasul itu manusia, mengapa malaikat tidak diturunkan kepadanya agar malaikat itu memberikan peringatan bersama dia sehingga kita mengetahui kebenaran perkataannya, 8. Atau kalau hal itu pun tidak terpenuhi, mengapa tidak diturunkan kepadanya khazanah dari langit berupa harta kekayaan sehingga dia tidak perlu bersusah payah mencari rezeki, atau mengapa tidak ada kebun baginya sehingga dia dapat makan dari hasil-Nya dan tidak perlu lagi berpayah-payah bekerja'' demikian ucapan mereka yang sangat keterlaluan. Dan orang-orang zalim itu dengan lancangnya berkata, 'kamu, wahai para pengikut Muhammad, hanyalah mengikuti seorang laki-laki yang kena sihir. '.Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikian sekumpulan penjabaran dari beragam ulama terkait makna dan arti surat Al-Furqan ayat 7 arab-latin dan artinya, moga-moga memberi kebaikan bagi kita semua. Support perjuangan kami dengan mencantumkan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan Bacaan Paling Banyak Dibaca Baca banyak topik yang paling banyak dibaca, seperti surat/ayat Yasin, Ayat Kursi, Ar-Rahman, Al-Kahfi, Al-Baqarah, Al-Waqi’ah. Ada pula Al-Kautsar, Shad 54, Do’a Sholat Dhuha, Al-Mulk, Al-Ikhlas, Asmaul Husna. YasinAyat KursiAr-RahmanAl-KahfiAl-BaqarahAl-Waqi’ahAl-KautsarShad 54Do’a Sholat DhuhaAl-MulkAl-IkhlasAsmaul Husna Pencarian ayat 1732, surat at taubah ayat 129, latin surat al baqarah, surah ar rahman full, yasin ayat 40 dan artinya Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah أَمْ تَحْسَبُ أَنَّ أَكْثَرَهُمْ يَسْمَعُونَ أَوْ يَعْقِلُونَ ۚ إِنْ هُمْ إِلَّا كَٱلْأَنْعَٰمِ ۖ بَلْ هُمْ أَضَلُّ سَبِيلًا Arab-Latin Am taḥsabu anna akṡarahum yasma'ụna au ya'qilụn, in hum illā kal-an'āmi bal hum aḍallu sabīlāArtinya Atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan mereka itu mendengar atau memahami. Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat jalannya dari binatang ternak itu. Al-Furqan 43 ✵ Al-Furqan 45 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangKandungan Mendalam Mengenai Surat Al-Furqan Ayat 44 Paragraf di atas merupakan Surat Al-Furqan Ayat 44 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi kandungan mendalam dari ayat ini. Terdokumentasikan variasi penjelasan dari kalangan mufassir terkait kandungan surat Al-Furqan ayat 44, sebagiannya sebagaimana tercantum📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaAtau apakah kamu akan menyangka bahwa kebanyakan mereka akan mendengarkan ayat-ayat Allah dengan penuh penghayatan ataukah berusaha memahami isi kandungannya? Mereka itu tiada lain kecuali seperti binatang-binatang ternak, dalam tinjauan tidak memperoleh manfaat dari apa yang mereka dengar. Bahkan mereka jauh lebih sesat daripada binatang-binatang itu.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram44. Bahkan apakah engkau mengira -wahai Rasul- bahwa kebanyakan mereka yang engkau dakwahi untuk pengesaan Allah dan ketaatan-Nya itu mendengar atau memahami argumen dan bukti-bukti kebenaran yang engkau bawa?! Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak dari segi mendengar, berpikir dan memahami, bahkan mereka lebih sesat jalannya dari binatang ternak.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah44. Apakah kamu mengira mayoritas orang kafir akan mendengar apa yang bermanfaat bagi mereka atau akan mengikuti kebenaran? Mereka tidak lain hanya seperti hewan ternak yang tidak dapat berfikir, bahkan mereka lebih sesat jalannya dari hewan dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah44. إِنْ هُمْ إِلَّا كَالْأَنْعٰمِ ۖ Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak Yakni seperti binatang yang tidak memiliki akal; maka janganlah kamu terlalu berharap pada mereka. بَلْ هُمْ أَضَلُّ سَبِيلًا bahkan mereka lebih sesat jalannya Yakni lebih sesat jalannya dari hewan ternak, sebab hewan ternak mengetahui dan mematuhi pemiliknya dan mengetahui jalan menuju tempat gembalaannya; sedangkan orang-orang kafir itu tidak mentaati dan mengetahui tuhan mereka yang telah menciptakan dan memberi rezeki. Dan hewan ternak meskipun tidak memahami kebenaran tauhid dan kenabian namun hewan itu tidak menganggapnya sebagai hal yang batil, berbeda dengan orang-orang kafir yang menganggap tauhid dan kenabian adalah hal yang batil disebabkan kedurhakaan dan kesombongan mereka.📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi ArabiaSejenak berhenti pada ayat ini untuk mentadabburi dan mengamati apa yang dikatakan; agar dapat ditemukan celah yang terdapat pada upaya-upaya untuk mengukur keadaan manusia, dan bahwasanya Al-Qur'an adalah satu-satunya timbangan yang dipercaya untuk mengukur tingkat kekuatan dan kelemahan akal manusia, dan sesungguhnya semua itu tergantung bagaimana iltizam seseorang pada syari'at dan mendengarkan kebenarannya, akan diketahui bagaimana sempurna dan kurangnya akal.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah44. Ataukah kamu beranggapan bahwa mereka mendengarkan dengan seksama dan memikirkan apa yang kamu katakan kepada mereka sehingga ayat-ayat dan bukti-bukti itu berguna bagi mereka, wahai Nabi? Mereka itu tidak lain seperti binatang yang tidak memiliki pemahaman dan kesadaran atau bahkan mereka lebih sesat jalannya daripada binatang dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah{Atau apakah kamu mengira} atu apakah kamu mengira {bahwa kebanyakan mereka itu mendengar atau memahami. Mereka tidak} Mereka tidak {lebih kecuali seperti hewan ternak. Bahkan mereka lebih sesat jalannya📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H44 kemudian Allah mencatat kesesatan mereka yang sangat jauh itu dengan menanggalkan akal dan pendengaran mereka; dan Allah juga menyamakan mereka di dalam kesesatan dengan binatang-binatang ternak yang sedang berkeliaran di padang rumput, yang tidak mendengar kecuali seruan dan panggilan, “mereka tuli, bisu, dan buta, maka mereka tidak mengerti.” al-baqarah171 Bahkan mereka lebih sesat daripada hewan ternak. Sebab binatang ternak digiring oleh sang pengembalanya lalu hewan-hewan itu menurut, dan mengetahui jalan kebinasaannya, maka ia menghindarinya. Dan hewan-hewan ternak itu juga lebih selamat akhir urusannya daripada mereka. Dengan demikian sudah jelas bahwa orang yang mencakup Rasulullah Saw dengan keseatan lebih berhak mendapat cap tersebut, dan bahwa setiap hewan ternak lebih mendapat petunjuk daripadanya.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, Al-Furqan ayat 44 Kemudian Allah menghukumi mereka, bahwa mereka tidak dapat mendengar dan memahami. Demikian juga Dia menyamakan mereka dengan hewan ternak yang tidak mendengar apa-apa selain suara panggilan dan teriakan saja, mereka tuli, bisu dan buta, bahkan keadaannya lebih sesat daripada binatang ternak, karena binatang ternak itu apabila diarahkan oleh penggembalanya akan menurut dan apabila mengetahui jalan yang menjurus kepada kebinasaan, ia segera menjauhinya. Binatang ternak tersebut lebih pandai daripada mereka itu. Oleh karena itulah, bahwa orang yang menuduh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tersesat layak memperoleh sifat itu dan bahwa hewan ternak justru lebih lurus jalannya daripada orang tersebut. Apa yang engkau sampaikan kepada dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Furqan Ayat 44Atau apakah engkau, wahai rasul, mengira bahwa kebanyakan mere-ka itu mendengar apa yang engkau katakan kepada mereka berupa petunjuk ke jalan yang benar' atau memahami maksud dari apa yang kau katakan, dengan pemahaman yang benar, dan dari hati sanubari mereka, sehingga mereka bersedia melakukan apa yang kau katakan' mereka itu hanyalah seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat jalannya. Bahkan hewan ternak lebih baik lagi, karena hewan akan loyal kepada yang berbuat baik kepadanya. Sementara kaum musyrik sama sekali tidak tahu diri terhadap zat yang memberikan kehidupan dan rezeki kepada mereka. 45. Pada ayat-ayat di bawah ini dijelaskan enam fenomena alam seluruh sebagai bukti kekuasaan dan anugerah Allah. Ke enam fenomena tersebut adalah suasana teduh, terjadinya malam dan siang, kisaran angin, turunnya hujan, tidak bercampurnya air tawar dan air asin, dan terciptanya manusia dari air mani. Tidakkah engkau, wahai rasul, memperhatikan penciptaan tuhanmu, dengan mata kepalamu atau dengan pikiranmu, akan besarnya kekuasaan tuhanmu dan anugerah-Nya yang demikian besar kepada makhluk-Nya, bagaimana dia memanjangkan dan memendekkan bayang-bayang atau keteduhan yaitu situasi antara terang benderang dan gelap, hal itu terjadi setelah terbit fajar sampai terbit matahari, dan waktu setelah matahari terbenam sebelum gelapnya malam. Dan sekiranya dia Allah menghendaki untuk melakukan sebaliknya, niscaya dia jadikannya bayang-bayang dan suasana teduh itu tetap, tidak bergeser dari tempatnya. Jika hal itu terjadi, semua makhluk akan menderita. Jika matahari terus menerus menyoroti bumi, manusia dan makhluk lainnya akan terbakar. Kemudian kami jadikan matahari sebagai petunjuk akan adanya bayang-bayang dan situasi teduh tersebut. Jika tidak ada matahari, tidak akan terjadi bayang-bayang di bumi. Inilah fenomena alam yang harus direnungkan oleh manusia, bahwa dibelakang semua gerakan alam seluruh ada zat yang sangat berkuasa yaitu dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikian variasi penjabaran dari banyak ahli tafsir terkait isi dan arti surat Al-Furqan ayat 44 arab-latin dan artinya, semoga bermanfaat bagi ummat. Dukung kemajuan kami dengan memberi backlink menuju halaman ini atau menuju halaman depan Yang Cukup Sering Dicari Tersedia berbagai topik yang cukup sering dicari, seperti surat/ayat Al-Fath, Al-Alaq, Al-Baqarah 183, Alhamdulillah, Inna Lillahi, Al-Fil. Juga Al-Ma’un, Al-Insyirah, Yusuf 4, Ali Imran 159, At-Tin, Al-Bayyinah. Al-FathAl-AlaqAl-Baqarah 183AlhamdulillahInna LillahiAl-FilAl-Ma’unAl-InsyirahYusuf 4Ali Imran 159At-TinAl-Bayyinah Pencarian surat ali imran ayat 190, surat al an'am ayat 48, surat al kahfi latin ayat 1-10, al maidah ayat 33, perhatikan ayat berikut ini Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah تَبَارَكَ ٱلَّذِى نَزَّلَ ٱلْفُرْقَانَ عَلَىٰ عَبْدِهِۦ لِيَكُونَ لِلْعَٰلَمِينَ نَذِيرًا Arab-Latin Tabārakallażī nazzalal-furqāna 'alā 'abdihī liyakụna lil-'ālamīna nażīrāArtinya Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan Al Quran kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam, An-Nur 64 ✵ Al-Furqan 2 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangHikmah Mendalam Berkaitan Dengan Surat Al-Furqan Ayat 1 Paragraf di atas merupakan Surat Al-Furqan Ayat 1 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada bermacam hikmah mendalam dari ayat ini. Ada bermacam penafsiran dari berbagai pakar tafsir terhadap makna surat Al-Furqan ayat 1, misalnya seperti berikut📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaAmat agung keberkahan-keberkahan Allah, sangat banyak kebaikan-kebaikanNya, dan sempurna sifat-sifatNya serta MahaTinggi Dzat Yang telah menurunkan al-Qur’an yang memisahkan antara kebenaran dan kebatilan kepada hambaNya, Muhammad agar menjadi seorang utusan Allah bagi bangsa manusia dan jin, yang memperingatkan mereka dari siksaan Allah.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram1. Sungguh Maha Agung dan begitu banyak kebaikan Allah yang telah menurunkan Kitab Al-Qur`ān sebagai pembeda furqan antara yang hak dan yang batil kepada hamba dan Rasul-Nya Muhammad -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, agar dia menjadi Rasul kepada dua jenis makhluk; jin dan manusia, dan menjadi pemberi peringatan kepada mereka tentang azab Allah.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah1-2. Maha Suci dan Maha Agung kedudukan Allah dan sangat banyak kebaikan-Nya, Dia menurunkan al-Qur’an sebagai pemisah antara kebenaran dan kebatilan kepada hamba-Nya, Muhammad agar dia menjadi seorang rasul bagi jin dan manusia, dia akan memperingatkan mereka dari azab neraka dan memberi mereka kabar gembira berupa surga yang penuh kenikmatan. Allah yang memiliki kerajaan tujuh langit dan bumi, Dia tidak mempunyai anak dan tidak memiliki sekutu dalam kerajaan-Nya. Allah adalah pencipta segala sesuatu, Dia menyempurnakan setiap ciptaan-Nya dan menyiapkan kemaslahatan baginya, tidak ada kekurangan dan perbedaan dalam hal dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah1. تَبَارَكَ الَّذِى نَزَّلَ الْفُرْقَانَ Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan Makna البركة adalah kebaikan yang sangat banyak. Al-Farra’ berkata bahwa kata تبارك dan تقدس memiliki makna yang sama, yakni bermakna keagungan. Sedangkan yang dimaksud dengan الفرقان adalah al-Qur’an yang menjadi pembeda antara kebenaran dan kebatilan, petunjuk dan kesesatan, serta halal dan haram. Al-Qur’an diturunkan dengan berangsur-angsur dan berturut-turut sesuai dengan kejadian yang menjadi sebab turunnya agar penjelasannya lebih mudah dipahami dan lebih besar pengaruhnya. عَلَىٰ عَبْدِهِۦkepada hamba-Nya Yang dimaksud adalah Nabi Muhammad. Beliau disebut sebagai hamba-Nya untuk memuliakan dan mengagungkannya sebagai bentuk karunai yang diberikan kepadanya dengan turunnya al-Qur’an. لِيَكُونَ لِلْعٰلَمِينَ نَذِيرًاagar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam Yakni agar Muhammad menjadi pemberi peringatan bagi seluruh manusia dan jin mengenai kebangkitan mereka setelah kematian dan hari mereka dikumpulkan kepada Allah untuk membalas amal perbuatan mereka.📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia1-2 Bagaimana keagungan al-Qur'an bisa tertanam dalam diri anda? Syaikh Farid al-Anshari pernah berkata, di sela tadabburnya tentang surat al-Furqan Sesungguhnya pengakuan seorang mukmin akan keagungan al-Qur'an dapat dibuktikan ketika ia telah mengakui keagungan dzat yang berkata dalam al-Qur'an itu, Yakni Allah ta'ala Tuhan semesta alam; karena nilai suatu ucapan merupakan bagian dari nilai siapa yang mengatakannya, jika hal ini dapat kamu perhatikan dengan baik, maka kamu telah menemukan kekayaan al-Qur'an yang sesungguhnya. Oleh karena itu Allah kemudian mengatakan pada ayat selanjutnya sebagai pengenalan tentang siapa yang menurunkan ayat-ayat ini { ٱلَّذِى لَهُۥ مُلْكُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَلَمْ يَتَّخِذْ وَلَدًا وَلَمْ يَكُن لَّهُۥ شَرِيكٌ فِى ٱلْمُلْكِ وَخَلَقَ كُلَّ شَىْءٍ فَقَدَّرَهُۥ تَقْدِيرًا } "Yang kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi, dan Dia tidak mempunyai anak, dan tidak ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaanNya, dan dia telah menciptakan segala sesuatu, dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya". Seakan-akan pada ayat pertama { تَبَارَكَ ٱلَّذِى نَزَّلَ ٱلْفُرْقَانَ } "Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan Al Quran" ditanyakan, siapakah yang menurunkannya? maka kemudian dijawab dengan sifat-sifat Nya yang agung dan mulia yang meninggikan sifat Rububiyyah-Nya secara muthlaq.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah1. Maha Agung kekuasaan Allah, Maha Banyak kebaikanNya, dan Bertambahlah kesucianNya dari setiap sekurangan, Dzat yang menurunkan Al-Qur’an secara berangsur-angsur yang membedakan antara yang haq dan yang bathil kepada hambaNya, Muhammad SAW, supaya dia bisa menjadi pemberi peringatan kepada manusia dan jin tentang azab Allah, jika mereka tidak mengimani keesaanNya. Tabaraka dan Taqaddasa itu memiliki satu makna sama. Dan Nabi digambarkan dengan sifat sebagai hamba Allah itu untuk memuliakannya dan memberi penghormatan kepadanya yang berada di tingkat kehambaan dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam MadinahMaha agung Dzat} Dzat yang agung keberkahanNya {yang telah menurunkan Al-Furqan} Al-Qur’an yang memisahkan antara yang benar dan yang bathil {kepada hambaNya agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H1 ini adalah penjelasan tentang keagunganNya yang sempurna dan kemanunggalanNYa di dalam keesaan dari segala sisi, banyaknya kebaikan dan karuniaNYa, seraya berfirman, ”Mahaberkah,” maksudnya, Mahaagung, Mahasempurna sifat-sifatNya dan Mahabanyak kebaikanNya, yang di antara karunia dan nikmatNya yang terbesar adalah bahwa Dia telah menurunkan al-qur’an ini, yang membedakan antara yang halal dengan yang haram, antara petunjuk dengan kesesatan, antara orang-orang yang berbahagia dengan orang-orang yang sengsara, “kepada hambaNya,” yaitu Muhammad yang telah menyempurnakan urutan udubiyah dan menggungguli seluruh rasul; “agar ia menjadi,” maksudnya penurunan al-furqan kepada hambaNYa itu agar menjadi “pemberi peringatan kepada seluruh alam,” yang memberikan mereka peringatan akan siksa Allah dan azabNya, menjelaskan kepada mereka letak-letak keridhaanNya dari kemurkaanNya, sehingga siapa saja yang menerima peringatannya dan mengamalkannya, niscaya menjadi termasuk orang-orang yang selamat di dunia dan akhirat, yaitu orang-orang yang meraih kebahagiaan abadi dan kerajaan nan kekal. Apakah ada sesuatu lagi diatas nikmat, karunia dan ihsan ini? Maka Maha luhur Allah yang mana ini merupakan sebagian dari karunia dan berkahNya.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, Al-Furqan ayat 1 Ayat ini menerangkan tentang keagungan Allah, keesaan-Nya dan banyaknya kebaikan serta ihsan-Nya. Yakni Mahaagung, sempurna sifat-sifat-Nya dan banyak kebaikannya yang di antara kebaikan dan nikmat-Nya yang terbesar adalah menurunkan Al Qur’an. Al Qur’an disebut Al Furqan, karena ia membedakan antara yang hak dengan yang batil, yang halal dengan yang haram, petunjuk dengan kesesatan, dan orang yang bahagia dengan orang yang sengsara. Yang telah sempurna martabat kehambaan, dan kedudukannya di atas para rasul yang lain. Menakuti mereka dengan azab Allah dan menerangkan jalan yang diridhai Allah dan jalan yang dimurkai-Nya, sehingga barang siapa yang menerimanya dan mengamalkannya, maka ia termasuk orang yang selamat di dunia dan akhirat, yang memperoleh kebahagiaan yang kekal. Adakah nikmat dan karunia yang lebih besar daripada ini?Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Furqan Ayat 1Mahasuci Allah yang telah menurunkan furq'n, yaitu Al-Qur'an yang menjelaskan dengan gamblang perbedaan antara hak dan batil. Dia menurunkannya kepada hamba-Nya, nabi Muhammad, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam, baik jin maupun manusia, dan tidak dikhususkan bagi kelompok tertentu. 2. Allah yang menurunkan 'furq'n' itu adalah dia yang memiliki ke-rajaan langit dan bumi. Kekuasaan-Nya begitu sempurna dan kemampuan-Nya tidak berbatas dalam mengurus keduanya. Dia tidak mempunyai anak karena dia tidak membutuhkannya, dan tidak pula ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan-Nya karena dia mahakuasa sehingga tidak memerlukan bantuan, dan dia menciptakan segala sesuatu lalu menetapkan ukuran-ukurannya dengan tepat, teliti, dan penuh dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikianlah aneka ragam penjelasan dari banyak mufassirin berkaitan makna dan arti surat Al-Furqan ayat 1 arab-latin dan artinya, semoga membawa faidah untuk ummat. Dukung kemajuan kami dengan mencantumkan hyperlink ke halaman ini atau ke halaman depan Konten Sering Dikunjungi Terdapat ratusan halaman yang sering dikunjungi, seperti surat/ayat At-Taubah 128-129, At-Tahrim 6, An-Nahl 125, Al-Hujurat, Ar-Ra’d 28, Al-Baqarah 155. Termasuk Al-Baqarah 1-5, Al-Waqi’ah 35-38, Al-Furqan 63, As-Sajdah, Al-Baqarah 275, Ath-Thariq. At-Taubah 128-129At-Tahrim 6An-Nahl 125Al-HujuratAr-Ra’d 28Al-Baqarah 155Al-Baqarah 1-5Al-Waqi’ah 35-38Al-Furqan 63As-SajdahAl-Baqarah 275Ath-Thariq Pencarian surat ibrahim ayat 5, qs al isra ayat 34, terjemah surat al zalzalah, an nur/24 2, al anfal 24 Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah

surat al furqan latin